Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kenapa ya Kotak untuk Karantina Kepik itu penting banget?, ini Dia Penjelasannya

Kotak Karantina
Kalau mengacu dari siklus hidup ulat hongkong yang lengkap, bisa kita lihat bahwa kepik adalah hasil akhir dari siklus itu, dan kepik itulah yang akan menghasilkan telur lagi untuk regenerasi ulat hongkong yang baru.

Kepik mempunyai masa hidup yang lama, sekitar 3 - 4 bulan, kalau kita pelihara dengan baik, dengan kondisi kelembaban, suhu, makanan dan minum yang cukup. 

Bahkan ada kepik yang bisa bertahan hidup sampai 6 bulan, tetapi itu sangat jarang terjadi, dan umur maksimal kepik bisa bertelur itu hanya sampai umur 4 bulan.

Kalau kepik masih bisa bertelur setelah berumur 4 bulan, saya rasa telurnya tidak akan sebanyak saat mereka berumur di bawah 4 bulan.

Kualitas telur kepik juga berbeda di saat mereka sudah berumur lebih dari 4 bulan.

Tetapi faktanya, tidak pernah ada peternak yang mengetahui secara pasti umur dari kepik mereka, rata-rata peternak hanya menerka umur kepik saja.

Kepik sangat suka berkelompok, dengan berkelompok mereka akan dengan mudah menemukan pasangan untuk kawin.

Dengan cara berkelompok juga akan membuat mereka bisa mengatur suhu tubuh mereka, biasanya saat mereka berkelompok, mereka akan menghasilkan panas untuk mengusir suhu dingin dan kelebihan kelembapan.  

Kepik, bagaimanapun juga adalah makhluk yang akan selalu mencoba beradaptasi dengan keadaan di tempat mereka berada, dan cara adaptasi mereka ini juga akan mereka lakukan di dalam peternakan.
 
Kotak karantina sebenarnya adalah kotak biasa, yang biasa digunakan untuk budidaya ulat hongkong, dan dipakai oleh peternak untuk tempat transit sementara bagi kepik yang baru menetas, sebelum nantinya dipindahkan ke kotak yang sudah diisi media untuk mereka bertelur. 

Jadi, kenapa kotak karantina untuk kepik itu penting?

Kepik yang baru menetas, warnanya putih dan cangkangnya masih lunak, setelah beberapa jam, warnanya akan berubah menjadi coklat muda. 

Kalau warna kepik sudah coklat muda, kepik harus secepatnya dipindah ke kotak karantina khusus kepik, karena kalau kepik masih dibiarkan di dalam kotak bersama dengan pupa yang belum menetas, dikhawatirkan kepik akan menggigit atau bahkan memakan pupa yang belum menetas.

Karena mungkin, ada salah satu dari sekian banyak kepik, yang kekurangan minum saat sebelum mereka menjadi pupa. dan biasanya di dalam kotak pupa, peternak tidak akan memberikan makan ataupun minum.

Kotak karantina juga sering digunakan untuk mengkarantina kepik yang baru dibeli dari peternak lain, agar supaya kepik bisa beradaptasi dengan tempat yang baru terlebih dahulu, karena mungkin ada perbedaan habitat dari tempat kepik yang lama dengan yang baru, biasanya masalah kelembaban dan suhu yang berbeda.

Kalau tidak menggunakan dikarantina, pengalaman saya, kepik akan banyak mati saat dimasukkan ke kotak pemijahan, biasanya karena belum beradaptasi dengan tempat dan kondisi yang baru.

Kotak karantina tetap menggunakan kotak ukuran standar yang ada di peternakan, hanya namanya saja yang berbeda, bisa memakai kotak bekas pemijahan dan atau kotak bekas pembesaran ulat hongkong. 

Besar kotak juga tidak ada aturannya, hanya saja untuk kotak 40 cm x 60 cm, hanya boleh diisi kepik maksimal 500 Gram saja, tidak boleh lebih dari itu. serta kotak untuk karantina kepik harus dibersihkan dulu dengan baik sebelum dipakai.

Memasukkan kepik ke dalam kotak tidak boleh terlalu padat, takarannya sesuai penjelasan saya di atas.

Kenapa tidak boleh terlalu padat?, karena kepik sangat tahan panas dan kepik juga akan menghasilkan panas dari aktivitas berkelompoknya, jadi kalau terlalu padat ditakutkan kepik akan mati akibat kepanasan. 

Kotak yang berisi kepik ini, harus tetap dikasih minum (buah) supaya mereka juga tidak kehausan, dan makanan secukupnya untuk 1-2 hari.

Sebagai tambahan pengetahuan buat kalian, bahwa kepik itu akan melakukan kanibalisme terhadap kepik yang lain, kalau mereka kekurangan makanan dan minuman. 

Biasanya di dalam kotak pemijahan akan sering ditemukan kepik yang mati, tapi hanya tinggal kulitnya saja, organ dalamnya sudah kosong, karena itu tadi adalah akibat dimakan oleh kepik lainnya, cuman kanibal kepik ulat hongkong tidak seagresif kanibalnya ulat kandang.

Kotak karantina ini harus mempunyai tinggi dinding kotak minimal 6 cm, kalau kurang dari ukuran itu. dikhawatirkan kepik akan mudah kabur dari dalam kotak.

Kotak karantina dengan kepik di dalamnya, tidak boleh diletakkan di tempat yang panas, apalagi langsung terkena sinar matahari, karena kepik akan mati kepanasan, simpanlah kotak karantina di tempat yang sejuk, dan kepik tidak boleh berada di dalam kotak karantina lebih dari 2 hari.

Kesimpulan.

Untuk menghindari banyak kepik yang mati saat dimasukkan ke kotak pemijahan, kepik harus dikarantina dahulu.

Kepik harus dikarantina, supaya mereka bisa beradaptasi dengan lingkungan yang baru, kepadatan kepik tidak boleh lebih dari 700 gram per kotak 40x60, kalau melebihi takaran ini, pengalaman saya kepik akan banyak yang mati karena kepanasan.

Kotak karantina kepik juga berguna untuk mendewasakan kepik yang baru menetas, yang dimaksud dewasa ini, kepik yang berwarna coklat muda saat kita masukkan ke kotak karantina, sudah berubah menjadi berwarna hitam

Kotak karantina tidak memerlukan kotak dengan bentuk dan ukuran spesial, kotak karantina bisa memakai kotak yang ada di peternakan kalian.

Kotak yang akan di gunakan untuk karantina harus sudah bersih dari segala jenis kotoran dan hama saat sebelum dimasuki oleh kepik.

Jadi bagaiman? sudah mengerti kan kalian, pentingnya kotak karantina untuk kepik? selamat mencoba dan semoga berhasil.

Posting Komentar untuk "Kenapa ya Kotak untuk Karantina Kepik itu penting banget?, ini Dia Penjelasannya "